Bangga Bisa Raih Ijazah Computer Power Plus Wellington New Zealand
Yuliana siswi alumni dari SMK Multistudi High School (MHS),
mengaku bangga bisa diterima dan menamatkan kuliah di Computer Power
Plus, Wellington di New Zealand.
Meski mata kuliah di perguruan tinggi tersebut cukup sulit, namun ia dapat mengikutinya dengan baik, karena ilmu komputer di dapat di SMK MHS sangat membantu sekali. Apalagi jurusan yang ia ambil sama dengan ketika di SMK MHS, yakni Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).
Meski mata kuliah di perguruan tinggi tersebut cukup sulit, namun ia dapat mengikutinya dengan baik, karena ilmu komputer di dapat di SMK MHS sangat membantu sekali. Apalagi jurusan yang ia ambil sama dengan ketika di SMK MHS, yakni Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).
"Karena ilmu yang diterapkan di SMK MHS sejalan dengan materi kuliah
jadi saya tidak ada masalah hanya tinggal melanjutkan saja. Ilmu RPL dan
basic-basic komputer yang dipelajari di SMK MHS cukup membantu sekali,
meski kuliah
yang saya jalani merupakan kelas akselerasi," ujar Yuliana ketika bertandang ke SMK MHS, beberapa hari lalu guna memberikan motivasi kepada adik-adik kelasnya.
yang saya jalani merupakan kelas akselerasi," ujar Yuliana ketika bertandang ke SMK MHS, beberapa hari lalu guna memberikan motivasi kepada adik-adik kelasnya.
Kedatangan Yuliana ke SMK MHS
disambut dengan riang gembira oleh para siswa dan guru. Ia berbagi
pengalaman dengan para siswa dan merasa bangga bisa sekolah di SMK MHS
yang mana pelajaran diterapkan setaraf dengan materi kuliah satu
semester diterapkan di Computer Power Plus Wellington New Zealand.
"Banyak
rekan kuliah saya di Computer Power Plus Wellington New Zealand dari
Indonesia yang buta sama sekali akan ilmu komputer, justru yang mereka
tanya hanya dasar-dasarnya saja. Apalagi model kuliah di Computer Power
Plus, Wellington New Zealand itu berbagai level disatukan dalam satu
ruangan," katanya cewek kelahiran Pekanbaru 1 Oktober 1992 ini.
Ia
merasa ketika sekolah di SMK MHS para guru cukup bersahabat dan selalu
banyak masukan kepada dirinya, terutama guru IT bernama Toni dan David
yang memberikan motivasi terus kepadanya untuk tetap maju. "Semua guru
di SMK MHS sangat care terhadap anak didiknya. Saya bisa sekarang ini
berkat dorongan para guru di SMK MHS dan perjuangan mama yang selalu
menyemangati saya untuk terus maju. Bagi saya mama adalah segalanya,
beliau yang gigih berjuang memberikan yang terbaik bagi saya," kata anak
dari kedua dari lima bersaudara ini.
Yuliana kuliah di
Computer Power Plus, Wellington di New Zealand ditempuhnya selama satu
tahun saja. Setelah ia meraih ijazah jenjang Diploma 1 langsung diterima
bekerja di salah satu perusahaan di New Zealand sebagai Executive Asist
Manager. Setelah memiliki biaya yang cukup Yuliana berniat melanjutkan
lagi kuliah pada jenjang lebih tinggi. "Ketika saya kuliah di New
Zealand sambil prat time sebagai tenaga admistrasi buat meringankan
biaya hidup," kata siswa yang pernah meraih juara umum di sekolah, serta
juara II LKS tingkat provinsi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar